Release Date | : | May 10, 2010 |
File Size | : | 0.23 MB |
Abstract
Hasil Survei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas) menunjukkan bahwa jumlah angkatan kerja di Provinsi DIY pada Februari 2010 mencapai 2,07 juta orang, bertambah sekitar 50 ribu orang dibanding angkatan kerja pada Agustus 2009 yang sebesar 2,02 juta orang atau bertambah 18 ribu orang dibanding Februari 2009 yang sebesar 2,05 juta orang.Jumlah penduduk yang bekerja pada Februari 2010 diperkirakan sebesar 1,94 juta orang, bertambah sekitar 17 ribu orang bila dibandingkan keadaan Februari 2009 yang sebesar 1,93 juta orang, atau bertambah sekitar 47 ribu orang bila dibandingkan keadaan Agustus 2009 yang sebesar 1,9 juta orang.Dari penduduk yang bekerja pada Februari 2010 paling banyak berada di sektor pertanian dan sektor perdagangan, hotel, restoran yaitu masing-masing sebesar 32,2 persen dan 22,9 persen. Sektor lain yang peranannya cukup berarti adalah sektor jasa-jasa (17,4%) dan industri pengolahan (15,1%).Pada Februari 2010 sekitar 65,3 persen tenaga kerja bekerja pada kegiatan informal, tidak jauh berbeda bila dibandingkan kondisi Februari 2009 yang sekitar 65,7 persen.Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Provinsi DIY pada Februari 2010 sebesar 6,02 persen.Dibandingkan dengan keadaan pada Februari dan Agustus 2009 (6,00 %), TPT Februari 2010 mengalami kenaikan.Jumlah penganggur di Provinsi DIY pada Februari 2010 diperkirakan sebesar 124,4 ribu orang, bertambah sekitar 1.400 orang bila dibandingkan keadaan Februari 2009 yang sebesar 123 ribu orang, atau sekitar 3.300 orang bila dibandingkan keadaan Agustus 2009 yang sebesar 121,1 ribu orang.Penduduk yang bekerja kurang dari 35 jam seminggu (setengah pengangguran) sebesar 23,3 persen dari orang yang bekerja. Jika dihitung jumlahnya mencapai sekitar 453 ribu orang.