Perkembangan Indeks Harga Konsumen: Bulan Januari 2017 Kota Yogyakarta Inflasi 1,24 Persen - BPS-Statistics Indonesia Di Yogyakarta Province

Bantu kami melayani Anda dengan lebih baik. Ayo ikut berpartisipasi dalam SURVEI KEBUTUHAN DATA 2024. Isi survei pada link berikut https://s.bps.go.id/skd2024-bpsdiy. Jawaban Anda, Membantu Meningkatkan Pelayanan Kami

«« Jam Layanan Pelayanan Statistik Terpadu (PST) Senin - Kamis 08.00 - 15.00 WIB, Jum'at 08.00 - 15.30 WIB ««

«« Layanan Online BPS : email - pst3400@bps.go.id, WA - 0821 8055 3400, livechat : klik pojok kanan bawah website ini ««

Perkembangan Indeks Harga Konsumen: Bulan Januari 2017 Kota Yogyakarta Inflasi 1,24 Persen

Release Date : February 1, 2017
File Size : 0.62 MB

Abstract

  • Kota Yogyakarta pada Bulan Januari 2017 mengalami inflasi sebesar 1,24 persen. Inflasi ini dikarenakan adanya kenaikan harga-harga yang menyebabkan berubahnya angka indeks harga konsumen (IHK). Pada Bulan ini, enam kelompok pengeluaran mengalami kenaikan angka indeks, yaitu kelompok bahan makanan naik 0,42 persen; kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau naik 0,82 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar naik 0,42 persen; kelompok sandang naik 0,73 persen; kelompok kesehatan naik 0,11 persen; dan kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan naik 5,22 persen, sedangkan satu kelompok lainnya yaitu kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga turun 0,05 persen.
  • Dari 82 kota yang dihitung angka inflasinya, seluruh kota IHK mengalami inflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Pontianak sebesar 1,82 persen, diikuti oleh Kota Singaraja sebesar 1,79 persen dan Kota Surabaya dan Singkawang masing-masing sebesar 1,76 persen. Sedangkan inflasi terkecil terjadi di Kota Manokwari sebesar 0,09 persen diikuti oleh Kota Tual, Jayapura, Bukit Tinggi, dan Jambi masing-masing sebesar 0,10 persen, 0,12 persen, 0,22 persen, dan 0,25 persen.
  • Komoditas yang paling mempengaruhi terjadinya inflasi diantaranya adalah biaya perpanjangan STNK, tarip pulsa ponsel, angkutan udara, tarip listrik, dan bensin sedangkan komoditas yang menahan terjadinya inflasi adalah bawang merah, telur ayam ras, bayam, tarip kereta api, dan cabai merah.
  • Laju inflasi tahun kalender 2016 ( Januari 2017 terhadap Desember 2016) sebesar 1,24 persen, sedangkan laju inflasi year on year (Januari 2017 terhadap Januari 2016) sebesar 3,01 persen.
Badan Pusat Statistik

BPS-Statistics Indonesia

Badan Pusat Statistik Provinsi Daerah Istimewa YogyakartaJl. Brawijaya

Tamantirto

Kasihan

Bantul

55183. Telp. 0274-4342234. Fx. 0274-4342230. E-mail : pst3400@bps.go.id.

logo_footer

Manual

ToU

Links

Copyright © 2023 BPS-Statistics Indonesia