Siaran Pers Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi D.I. Yogyakarta 2 Maret 2020

Bantul – Pada hari kerja pertama setiap bulan BPS selalu melakukan rilis beberapa indikator strategis. Pada hari ini tanggal 2 Maret 2020, , BPS Prov. DI Yogyakarta  merilis indikator trategis untuk mendukung perencanaan pembangunan. Siaran pers ini disampaikan oleh Kepala BPS Provinsi D.I. Yogyakarta, Heru Margono di BPS Prov. DIY, Senin (2/3/2020). Berikut disampaikan ringkasan hasil siaran pers tersebut:

 1. Perkembangan Inflasi Bulan Februari 2020

Kota Yogyakarta pada Bulan Februari 2020 mengalami inflasi sebesar 0,40 persen. Andil terbesar yang mendorong terjadi inflasi adalah bawang putih yang naik sebesar 42,22 persen. 90 kota yang dihitung angka inflasinya, 73 kota IHK mengalami inflasi, 17 kota IHK mengalami deflasi. Info selengkapnya dapat diunduh di sini 

2. Perkembangan Nilai Tukar Petani Februari 2020

NTP (Nilai Tukar Petani) Daerah Istimewa Yogyakarta pada Februari 2020 mencapai angka 103,19 ; mengalami kenaikan sebesar 0,03 persen dibanding indeks bulan sebelumnya yang tercatat 103,16. Info selengkapnya dapat diunduh di sini

3. Harga Gabah Bulan Februari 2020

Harga produsen gabah di tingkat petani Daerah Istimewa Yogyakarta pada Februari 2020 rata-rata sebesar Rp. 4.934,00 atau turun 1,32% dibanding dengan bulan Januari 2020,  sebesar Rp. 5.000,00. Info selengkapnya dapat diunduh di sini

 

4. Perkembangan Pariwisata dan Transportasi Bulan Januari 2020

Jumlah kunjungan wisman ke Daerah Istimewa Yogyakarta Januari 2020 mencapai 8.371 kunjungan. Sementara TPK (Tingkat Penghunian Kamar )  hotel bintang berada pada angka 52,93 persen turun 19,50 poin dibandingkan TPK bulan sebelumnya. Info selengkapnya dapat diunduh di sini

5. Ekspor dan Impor Januari 2020

Selama bulan Januari 2020, ekspor Daerah Istimewa Yogyakarta mencapai US$38,6 juta naik 4,61 persen dibanding bulan sebelumnya. Sementara impor mencapai US$9,1 juta,  turun 17,27 persen. Info selengkapnya dapat diunduh di sini

Indeks Pembangunan Manusia (IPM) 2019

IPM D.I. Yogyakarta pada tahun 2019 mencapai 79,99. Kualitas kesehatan, pendidikan, dan standar kehidupan yang layak atau daya beli penduduk D.I. Yogyakarta terus mengalami peningkatan. Level indikator usia harapan hidup,  dan harapan lama sekolah di D.I. Yogyakarta tercatat tertinggi secara nasional. Info selengkapnya dapat diunduh di sini

 

Salam,

DLS BPS Prov. DIY