Dinas Komunikasi dan Informatika Kab. Sleman melakukan kunjungan kerja ke
BPS Provinsi DI Yogyakarta dalam rangka peningkatan kinerja dan pengembangan
sistem serta tata kelola statistik sektoral. Kunjungan kerja ini dihadiri oleh Kepala
Bidang Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) beserta beberapa kepala seksi dan
staf pada Dinas Komunikasi dan Informatika Kab. Sleman. Sedangkan dari BPS Prov.
DI Yogyakarta dihadiri oleh Kepala Bidang IPDS, Kepala Bidang NWA dan Kasie DLS
berserta staf.
Penjelasan tentang tahapan perencanaan suatu survey, pedoman rekomendasi
dari BPS dan tata kelola statistik sektoral menjadi bahasan utama pada
kunjungan kerja ini. Dialog dan tanya jawab mengalir dengan hangat sembari
mencicipi bakpia yang menjadi buah tangan diskominfo sleman. Beberapa hal
penting yang menjadi perhatian adalah BPS berkewajiban membina setiap kegiatan
statistik baik pada pemerintah daerah maupun pihak swasta. Konsultasi dapat
dilakukan dengan BPS melalui Pelayanan Statistik Terpadu (PST) yang dapat
berupa pelaksanaan kegiatan statistik seperti survey, kompilasi data
administrasi, pengolahan maupun analisis data. Pentingnya koordinasi ini juga
untuk melakukan mengecekan apakah ada survey serupa yang dilakukan oleh OPD
atau instansi lain di seluruh Indonesia. Bila ada maka peningkatan dari survey
yang sejenis dapat dilakukan. Pengecekan survey yang telah dilakukan dapat
dilihat di www.sirusa.bps.go.id. Pada
situs tersebut juga dapat diunduh form rekomendasi kegiatan statistik (FS3)
yang dapat digunakan sebagai wahana konsultasi dengan BPS menyangkut kegiatan
statistik yang akan dilakukan.
Kegiatan ini akan berlanjut untuk konsultasi secara teknis di ruang PST BPS DI Yogyakarta pada kesempatan selanjutnya.
Apa yang dilakukan oleh Diskominfo Sleman yaitu berdiskusi, mengkoordinasikan
terlebih dahulu rencana kegiatan survey yang akan dilakukan menjadi, menjadi
langkah yang patut dicontoh untuk mewujudkan Sistem Statistik Nasional (SSN)
untuk efisiensi dan kemamfaat hasil survey baik di level daerah itu sendiri
maupun level nasional.