Nomor Katalog : 4101042.34
Nomor Publikasi : 34520.2005
ISSN / ISBN : 978-602-1392-91-1
Tanggal Rilis : 2020-09-09
Tanggal Revisi : 2020-10-08
Ukuran File : 7.74 MB
Badan Pusat Statistik (BPS) merupakan lembaga penyedia data resmi pemerintah. Salah satu tugas BPS adalah menyediakan data statistik dasar untuk melengkapi data statistik sektoral yang ada pada lembaga atau instansi terkait. Data statistik sosial merupakan gambaran dasar untuk melihat berbagai permasalahan kondisi sosial di Daerah Istimewa YogyakartaPublikasi “Data Strategis Statistik Sosial Daerah Istimewa Yogyakarta 2019” ini menyajikan data statistik sosial yang dihasilkan oleh BPS pada Bidang Statistik Sosial. Penjelasan yang dicakup antara lain konsep dan definisi, manfaat, interpretasi, sumber data dan keterbatasan. Publikasi juga menyajikan data-data statistik sosial Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta secara series dan spacial. Publikasi ini dapat digunakan sebagai referensi bagi para pejabat dan staf BPS maupun para pengguna data BPS.
Nomor Katalog : 7103005.34
Nomor Publikasi : 34540.2004
ISSN / ISBN : 2460-3201
Tanggal Rilis : 2020-07-24
Ukuran File : 3.65 MB
Badan Pusat Statistik Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta rutin setiap tahun menerbitkan Publikasi Statistik Harga Produsen Gabah Daerah Istimewa Yogyakarta. Data yang disajikan merupakan data hasil observasi transaksi gabah di kabupaten yang terpilih menjadi sampel selama periode Januari sampai dengan Desember 2019. Publikasi ini menyajikan data tentang banyaknya observasi, rata-rata harga gabah di tingkat petani dan penggilingan, rata-rata kadar air dan kadar hampa/kotoran menurut kelompok kualitas gabah. Data tersebut diperoleh melalui wawancara langsung dengan petani yang menjual hasil produksinya.
Nomor Katalog : 1205001.34
Nomor Publikasi : 34560.2004
ISSN / ISBN : 978-602-1392-90-4
Tanggal Rilis : 2020-07-21
Ukuran File : 6.3 MB
Buku Katalog Publikasi merupakan salah satu publikasi yang dikeluarkan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Prov Daerah Istimewa Yogyakarta dalam usahanya memberikan informasi kepada para pengguna data mengenai publikasi-publikasi yang telah diterbitkan oleh BPS Prov DIY. Buku ini memuat periodisasi terbit, bahasa yang digunakan, tahun pertama kali dan terakhir terbit, nomor publikasi, nomor international standard serial number (ISSN) atau international serial book number (ISBN), jumlah halaman, serta abstraksi singkat yang digunakan pada publikasi-publikasi tersebut.Buku Katalog Publikasi diterbitkan secara rutin satu kali dalam setahun. Koleksi yang ada di dalam Buku Katalog Publikasi tahun 2019 merupakan koleksi publikasi yang diterbitkan BPS pada tahun 2019. Publikasi-publikasi tersebut dikelompokkan berdasarkan subyek utama yang terdiri atas: umum, kependudukan, sosialekonomi, sosial, pertanian, industri/pertambangan/energi/konstruksi, harga dan keuangan, perdagangan/transportasi/jasa/ pariwisata, dan agregat ekonomi dan isu ekonomi lainnya. Untuk mempermudah pengguna data dalam memperoleh referensi tentang data dan informasi statistik, maka para pengguna data juga dapat mengakses publikasi-publikasi yang terdapat di dalam buku Katalog Publikasi ini melalui website resmi BPS Prov. DI Yogyakarta http://www.yogyakarta.bps.go.id). Pengguna data juga dapat melakukan pemindaian (scanning) pada barcode yang tersedia di gambar cover masing-masingpublikasi untuk mengunduh publikasi tersebut.
Nomor Katalog : 2301004.34
Nomor Publikasi : 34520.2004
ISSN / ISBN : 2460-3163
Tanggal Rilis : 2020-07-13
Ukuran File : 3.29 MB
Kebutuhan data dan informasi yang lengkap dan terbaru sangat dibutuhkan sebagai bahan evaluasi dan penyusunan perencanaan pembangunan ketenagakerjaan. Penyajian data ketenagakerjaan di Daerah Istimewa Yogyakarta Tahun 2019 – 2020 diharapkan dapat mencukupi kebutuhan bahan untuk evaluasi dan juga mempertajam presisi perencanaan pembangunan ketenagakerjaan. Penyajian tersebut dalam bentuk publikasi “Statistik Ketenagakerjaan Daerah Istimewa Yogyakarta 2019 – 2020”. Data-data yang disajikan meliputi karakteristik usia kerja, angkatan kerja, penduduk bekerja, pengangguran dan indikatorketenagakerjaan lainnya. Sumber data yang dipergunakan adalah hasil Survei Angkatan Kerja Nasional (SAKERNAS) kondisi Februari 2019, Agustus 2019 dan Februari2020. Adapun hasil Sakernas tersebut dilakukan estimasi populasi dengan menggunakan penimbang data hasil Proyeksi Penduduk 2010-2035.
Nomor Katalog : 8202010.34
Nomor Publikasi : 34540.2003
ISSN / ISBN : 2722-9246
Tanggal Rilis : 2020-07-09
Ukuran File : 8.84 MB
Publikasi Statistik Ekspor dan lmpor Daerah lstimewa Yogyakarta 2019 merupakan lanjutan dari publikasi tahunan sebelumnya yang diterbitkan oleh BPS Provinsi Daerah lstimewa Yogyakarta. Publikasi ini menyajikan data tentang ekspor danimpor menurut negara tujuan, negara asal barang, dan komoditas utama. Penyusunan data dalam publikasi ini menggunakan kode barang Harmonized System (HS) 2017 sehingga dapat dibandingkan secara internasional. Data yang disajikan dalam publikasi ini merupakan hasil pengolahan dari dokumen Pemberitahuan Ekspor Barang (PEB) dan Pemberitahuan lmpor Barang (PlB) yang berasal dari eksportir dan importir.*Dokumen PEB dan PIB dikirim langsung dari Kantor Pelayanan Bea dan Cukai ke BPS Rl.
Nomor Katalog : 1399013.34
Nomor Publikasi : 34560.2003
ISSN / ISBN : 978-602-1392-88-1
Tanggal Rilis : 2020-05-25
Ukuran File : 6.21 MB
Badan Pusat Statistik (BPS) berkomitmen untuk menyediakan data statistik yang berkualitas untuk semua pihak. Oleh karena itu, Survei Kebutuhan Data (SKD) diadakan untuk mengidentifikasi tingkat kebutuhan dan kepuasan pengguna data. SKD 2019 dilaksanakan oleh seluruh unit Pelayananan Statistik Terpadu BPS Pusat, BPS Provinsi, dan BPS Kabupaten/Kota. Hasil SKD 2019 dianalisis dengan menggunakan beberapa metode analisis, yaitu analisis karakteristik konsumen, analisis kebutuhan data, analisis kepuasan kualitas data, dan analisis performa unit layanan. Analisis ini dilengkapi dengan penyajian dalam bentuk Indeks Kepuasan Konsumen (IKK).
Nomor Katalog : 2302002.34
Nomor Publikasi : 34520.2003
Tanggal Rilis : 2020-05-12
Ukuran File : 7.69 MB
Tingkat hidup pekerja merupakan salah satu indikator kesejahteraan masyarakat di suatu wilayah. Semakin berkualitas tingkat hidup pekerja menunjukkan indikasi kesejahteraan masyarakat yang semakin meningkat dan hasil pembangunan semakin dirasakan oleh semua lapisan. Disamping itu pula, tingkat hidup pekerja dapat dipergunakan sebagai bahan evaluasi kebijakan pengelolaan tenaga dan landasan untuk menentukan kebijakan ketenagakerjaan di masa yang akan datang. Oleh karena itu, kontinyuitas dan kualitas dari data tingkat hidup pekerja/karyawan harus tetap menjadi perhatian utama.Publikasi ini menyajikan tentang berbagai indikator yang mempengaruhi tingkat hidup pekerja/karyawan yang meliputi keadaan pekerja/karyawan, sektor/lapangan usaha utama, pendidikan pekerja/karyawan, rata-rata upah/gaji pekerja/karyawan, upah minimum provinsi/kabupaten/kota, dan pasar tenaga kerja. Sumber data utama yang digunakan dalam publikasi ini adalah data dasar hasil Survei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas) Agustus 2018–2019 BPS Provinsi D.I. Yogyakarta. Selain itu juga dilengkapi dengan data sekunder yang diperoleh dari Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi D.I. Yogyakarta.
Nomor Katalog : 9202003.34
Nomor Publikasi : 34550.2003
ISSN / ISBN : 2528-701X
Tanggal Rilis : 2020-04-30
Ukuran File : 8.9 MB
“Indeks Tendensi Konsumen (ITK) Daerah Istimewa Yogyakarta 2019” merupakan publikasitahunan yang diterbitkan oleh Bidang Neraca Wilayah dan Analisis Statistik BPS ProvinsiDIY dan menjadi penerbitan yang kesembilan. Tujuan penerbitan publikasi ITK adalahmenyajikan gambaran mengenai persepsi rumah tangga konsumen terkait dengan kondisiekonomi mereka dan kondisi perekonomian secara umum selama triwulan berjalan danperkiraan kondisi satu triwulan ke depan. Manfaat dari indeks ini adalah memberikan sinyalawal (indikator dini) mengenai kondisi perekonomian dalam jangka pendek.ITK disajikan dalam dua indeks, yakni ITK triwulan berjalan (Indeks Indikator Kini disingkatIIK) dan perkiraan ITK triwulan mendatang (Indeks Indikator Mendatang atau IIM). Keduaindeks ini dihitung berdasarkan data hasil Survei Tendensi Konsumen (STK) triwulanan.Sampel blok sensus STK 2019 merupakan sub-sampel dari kegiatan Survei Sosial danEkonomi Nasional (Susenas) pada bulan Maret 2019 khususnya di daerah perkotaan. Bloksensus terpilih termasuk dalam strata wealth index menengah dan tinggi. Sampel rumahtangga yang dipilih secara sistematik berdasarkan stratifikasi tingkat pendidikan kepalarumah tangga dari hasil updating Susenas. Kriteria rumah tangga yang terpilih adalahrumah tangga dengan kepala rumah tangga berpendidikan SLTA ke atas.IIK atau ITK kini disusun dari tiga indikator, yakni indeks pendapatan terkini, indekspengaruh perubahan harga terhadap konsumsi, dan indeks volume konsumsi makanan danminuman. IIM atau ITK mendatang disusun dari dua indikator, yakni indeks pendapatanmendatang dan indeks rencana pembelian barang tahan lama. Nilai IIK dan IIM berkisarantara 0 sampai 200. Nilai IIK dan IIM antara 0 sampai 100 bermakna pesimis, artinyakondisi perekonomian rumah tangga konsumen selama triwulan berjalan atau perkiraansatu triwulan mendatang lebih buruk dibandingkan dengan triwulan sebelumnya. Nilai IIKdan IIM sama dengan 100 bermakna kondisi perekonomian konsumen relatif sama atautidak mengalami perubahan dengan triwulan sebelumnya. Nilai IIK dan IIM lebih dari 100bermakna optimis, artinya kondisi perekonomian rumah tangga konsumen selama triwulanberjalan atau perkiraan satu triwulan kedepan lebih baik dibandingkan dengan triwulansebelumnya.Perkembangan nilai ITK DIY baik IIK maupun IIM selama tahun 2019 selalu berada dalamtaraf optimis atau nilai indeksnya 100, kecuali IIM Triwulan III. Nilai IIK tertinggi terjadiselama triwulan II (April-Juni) berkaitan dengan momentum perayaan hari raya IdulFitri, liburan sekolah, dan pergantian tahun ajaran baru. Ketiga indikator pembentukIIK memiliki pengaruh positif (indeks100) terhadap level optimisme konsumen selamatriwulan berjalan dengan andil yang bervariasi. Selama triwulan I- IV, nilai IIM yang dihitungpada triwulan sebelumnya tercatat lebih rendah dari realisasi nilai IIK yang dihitung padatriwulan berjalan. Artinya, persepsi konsumen DIY terkait kondisi perekonomian lebihoptimis dibandingkan dengan perkiraan/ekspektasi.
Nomor Katalog : 9302021.34
Nomor Publikasi : 34550.2004
ISSN / ISBN : 2621-8518
Tanggal Rilis : 2020-04-30
Tanggal Revisi : 2020-06-12
Ukuran File : 20.06 MB
Buku Produk Domestik Regional Bruto Daerah Istimewa Yogyakarta menurut Lapangan Usaha Tahun 2015-2019 ini merupakan kelanjutan dari penerbitan tahun-tahun sebelumnya yang disusun oleh BPS Daerah Istimewa Yogyakarta. Publikasi ini menyajikan tinjauan perkembangan perekonomian Daerah Istimewa Yogyakarta secara deskriptif. Dalam buku ini juga ditampilkan tabel-tabel PDRB tahun 2015-2019 atas dasar harga berlaku dan harga konstan 2010 dalam bentuk nilai nominal dan persentase.
Nomor Katalog : 9302020.34
Nomor Publikasi : 34550.2005
Tanggal Rilis : 2020-04-30
Ukuran File : 3.92 MB
Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) merupakan salah satu perangkat data ekonomi yang dapat digunakan untuk mengevaluasi kinerja pembangunan ekonomi suatu wilayah (provinsi maupun kabupaten/kota). Perangkat data ini dapat pula digunakan untuk kepentingan dan tujuan lain, seperti sebagai dasar pengembangan model-model ekonomi dalam rangka menyusun formulasi kebijakan, tingkat percepatan uang beredar (velocity of money), pendalaman sektor keuangan (financial deepening), penetapan pajak, kajian ekspor dan impor, dan sebagainya. Menurut teori ekonomi makro, penghitungan PDRB dapat dilakukan melalui tiga pendekatan, yaitu: pendekatan produksi/penyediaan (PDRB menurut lapangan usaha/industry), pendekatan pengeluaran/permintaan akhir (PDRB menurut pengeluaran/expenditure) serta pendekatan pendapatan (PDRB menurut pendapatan/income). Ketiga pendekatan penghitungan tersebut secara teori akan menghasilkan angka PDRB yang sama. Publikasi ini secara khusus membahas mengenai PDRB menurut pendekatan pengeluaran/permintaan akhir. Pendekatan ini dirinci menjadi beberapa komponen, yaitu: Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga, Pengeluaran Konsumsi Lembaga Non-profit yang Melayani Rumah Tangga, Pengeluaran Konsumsi Pemerintah, Investasi (Pembentukan Modal Tetap Bruto dan Perubahan Inventori), Ekspor Luar Negeri, Impor Luar Negeri, serta Ekspor Neto Antar Daerah (ekspor antar daerah dikurangi dengan impor antar daerah). Data PDRB dalam publikasi ini serta publikasi-publikasi selanjutnya menggunakan tahun dasar 2010, serta sudah menerapkan konsep System of National Accounts 2008 seperti yang direkomendasikan oleh United Nations.