SIARAN PERS
Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi D.I. Yogyakarta
3 Januari 2022
Bantul – BPS Provinsi D.I. Yogyakarta telah merilis beberapa indikator strategis melalui youtube @bpsprovdiy - https://s.bps.go.id/rilisBRSDIY. Siaran pers ini disampaikan oleh Kepala BPS Provinsi D.I. Yogyakarta, Sugeng Arianto, M.Si di Ruang BIMA BPS Prov. D.I. Yogyakarta. Berikut disampaikan ringkasan hasil siaran pers tersebut:
1. Desember 2021, Kota Yogyakarta Inflasi karena cabai rawit
Desember 2021 inflasi sebesar 0,71 persen. Andil terbesar yang mendorong terjadi inflasi adalah cabai rawit naik sebesar 118,92 persen
2. Nilai Tukar Petani DIY naik sebesar 0,73 % pada Desember 2021
Kenaikan indeks NTP gabungan pada bulan ini disebabkan oleh naiknya tiga subsektor yaitu: tanaman pangan sebesar 0,03 persen, hortikultura 7,74 persen, dan peternakan sebesar 0,97 persen
3. Harga Produsen Gabah DIY Turun 0,89 % pada Desember 2021
Harga gabah tertinggi di tingkat petani senilai Rp. 5.200,00/kg pada gabah kualitas GKG dengan varietas IR 64 terjadi di Kec.Bambanglipuro, Kab.Bantul.
4. November 2021, TPK Hotel Bintang di DIY 64,66 % dan Hotel Non Bintang 18,06 %
Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel bintang di DIY mengalami kenaikan sebesar
3,01 poin dibandingkan TPK bulan sebelumnya. Sedangkan TPK hotel non bintang mengalami kenaikan sebesar 0,66 poin.
5. November 2021, Ekspor dan Impor DIY Naik
Ekspor November 2021 mencapai US$55,7 juta, naik 14,37 % dibanding bulan sebelumnya. Impor November 2021 senilai US$15,0 juta, naik 27,12 %.
Salam,
BPS Prov. DIY